Kuasai 9 Skill Manajerial Dasar Ini Saat Memulai Bisnis
Tahukah Anda bahwa 10% bisnis baru di dunia tutup pada tahun pertama dan 70% bisnis yang tersisa tutup pada tahun kedua hingga kelima?
Dikutip dari Exploding Topics, data keruntuhan bisnis baru tersebut disebabkan oleh kekurangan skill manajerial bisnis, meliputi ketidakmampuan membaca pasar, menyusun strategi penjualan dan mengelola tim.
Tidak perlu khawatir, Anda tetap berkesempatan besar untuk membangun bisnis yang bertahan dalam jangka panjang. Panduan ini akan membantu Anda mengetahui skill manajerial yang dibutuhkan pengusaha pemula untuk membangun bisnis.
Mengapa Skill Manajerial Diperlukan dalam Bisnis Baru?
Pengusaha pemula biasanya sudah memiliki keahlian teknis yang kuat di bidang usaha yang mereka geluti, sehingga mereka bisa bertahan di bawah tekanan dengan sumber daya terbatas.
Namun, keahlian teknis bukanlah satu-satunya faktor kesuksesan bisnis. Setiap bisnis membutuhkan keterampilan manajerial yang lebih sulit diperoleh karena datang seiring waktu dan pengalaman.
Inilah beberapa alasan mengapa pengusaha harus menguasai skill manajerial :
Memotivasi kinerja tinggi karyawan
Mengelola karyawan adalah aspek menantang saat baru memulai bisnis, karena mereka bisa tidak terduga, emosional, malas, tidak jujur, bahkan lebih buruk lagi. Dikutip dari Gallup, tim dengan manajemen yang baik dapat meningkatkan keuntungan 48 persen, produktivitas 22 persen dan keterlibatan karyawan 30 persen lebih baik.
Sebagai pengusaha, Anda membutuhkan skill manajerial untuk menjaga karyawan tetap bersemangat, fokus dan percaya pada apa yang Anda lakukan, sehingga mereka terinspirasi bekerja keras untuk bisnis Anda. Hal ini akan berdampak positif pada pertumbuhan bisnis jangka panjang.
Baca juga: CRM Specialist: Pengertian, Peran, Skill, dan Peluang Kariernya
Mengalokasikan sumber daya secara efektif
Bisnis yang berkembang dan berhasil ditunjang oleh beberapa sumber daya, yaitu karyawan, peralataan dan material. Kemampuan manajerial membantu pemilik bisnis dalam mendelegasikan tugas, menyelaraskan anggaran, dan mencegah pemborosan waktu.
Pengusaha dengan kemampuan manajerial yang baik dapat memaksimalkan produktivitas setinggi-tingginya, seperti peningkatan kualitas operasional dan return of investment.
Menciptakan keputusan bisnis yang lebih baik
Dalam kehidupan sehari-hari, kita dihadapkan pada sejumlah pengambilan keputusan, begitu juga dalam bisnis. Decision making sangat diperlukan untuk menentukan arah bisnis Anda ke depannya.
Kemampuan manajerial yang kuat membantu pemilik bisnis dalam mengidentifikasi masalah atau tujuan, mengevaluasi opsi penyelesaian yang ada, mempertimbangkan konsekuensi dari setiap pilihan, dan memilih tindakan yang dianggap tepat.
Jenis-Jenis Skill Manajerial
Menurut Robert L. Katz (1974), terdapat tiga jenis skill manajerial dasar yang harus dimiliki oleh setiap pemilik bisnis maupun manajer. Simaklah uraian berikut.
Keterampilan Konseptual
Keterampilan konseptual sering dianggap sebagai faktor kunci keberhasilan kepemimpinan karena berhubungan dengan ide dan konsep. Skill ini membantu pemilik bisnis dalam merumuskan strategi kreatif dan penyelesaian masalah.
Dalam skala bisnis yang besar, pimpinan teratas menggunakan keterampilan konseptual paling banyak.
Contoh skill manajerial dalam hal konseptual di antaranya pengambilan keputusan (decision-making), pengembangan karyawan (employee development) dan kreativitas.
Keterampilan Interpersonal
Keterampilan interpersonal atau sosial berhubungan dengan orang lain, yaitu kemampuan pengusaha untuk berinteraksi interaktif dengan timnya dan membangun hubungan yang kooperatif.
Contoh skill manajerial yang berkaitan adalah kemampuan komunikasi, kepemimpinan, dan empati.
Keterampilan Teknis
Keterampilan teknis adalah kemampuan atau pengetahuan khusus yang dimiliki oleh pemilik usaha untuk melakukan tugas dan proyek di bidang pekerjaan. Keterampilan ini dapat Anda peroleh dari pendidikan, pelatihan atau pengalaman kerja di bidang relevan.
Untuk berhasil mengembangkan bisnis, Anda memang perlu memahami sepenuhnya karakter industri yang Anda geluti dan apa yang dilakukan karyawan untuk mencapai tujuan bisnis. Selain itu, Anda juga bisa menambah keterampilan di bidang lain, seperti pemasaran, karena faktor pendukung sebuah bisnis tentu saja banyak transaksi yang diraih.
Contoh skill manajerial yang berkaitan dengan keterampilan teknis di antaranya pengelolaan keuangan (finance), pemasaran dan penjualan (marketing and sales) serta penggunaan IT/software.
Baca juga: 7 Sertifikasi HR Terbaik di Indonesia
Daftar Skill Manajerial yang Harus Dimiliki Pengusaha
Untuk memberikan gambaran lebih jelas, berikut 9 daftar skill manajerial untuk pengusaha sebagai bagian dari persiapan Anda sebelum membangun bisnis.
Pengambilan Keputusan
Keterampilan ini melibatkan kemampuan untuk menyelesaikan masalah dengan cepat dan efisien, baik dalam menghadapi masalah proyek maupun interaksi dengan rekan kerja. Untuk mengasah keterampilan ini, Anda dapat melatih fokus pada hal mendetail, analisis data, hingga kreativitas.
Contohnya, saat terjadinya COVID-19 di mana masyarakat menjadi terbatas beraktivitas di luar rumah, seperti berolahraga, Nike memutuskan untuk melakukan strategi direct-to-consumer (DTC) di mana penjualan difokuskan pada aplikasi dan menutup sejumlah gerai di salah satu pasar utamanya, China.
Ternyata strategi ini berhasil membuat lonjakan pembelian sebesar 30% di pasar Cina. Strategi tersebut kemudian diadopsi perusahaan di negara lainnya untuk memulihkan penjualan selama wabah berlangsung.
Pengembangan Karyawan
Dukungan pengembangan terhadap karyawan berpengaruh signifikan pada peningkatan kinerja dan tingkat turnover karyawan. Pemilik bisnis mampu mendelegasikan, menginspirasi dan memotivasi karyawan untuk mencapai tujuan bisnis. Mengadakan program pengembangan karyawan adalah salah satu investasi yang menjanjikan.
Brand F&B Kopi Kenangan yang kini sudah memiliki gerai dimana-mana dulu berawal dari sebuah coffee shop kecil di Jakarta Selatan. Agar brand ini mudah diingat dan membuat pembeli datang kembali, Kopi Kenangan memberikan pelatihan barista dan customer service guna meningkatkan pelayanan dan menjaga kualitas cita rasa kopinya.
Kreativitas
Ide yang sama bisa menjadi berbeda dan punya daya tarik tersendiri berkat pengusaha yang kreatif. Kreativitas membuka kesempatan pada inovasi, fleksibilitas dan peluang positif. Berbisnis juga dapat diartikan sebagai cara menerapkan kreativitas atas permasalahan yang dihadapi masyarakat sehari-hari dan menawarkan bantuan solusi dalam bentuk produk/jasa.
Berdirinya Gojek terinspirasi dari pengalaman pribadi Nadiem Makarim yang menggunakan ojek setiap berangkat kerja. Menurut Nadiem, ojek menghabiskan banyak waktu di pangkalan untuk menunggu penumpang, sehingga tercetuslah ide kreatif layanan call center pemesanan ojek yang awalnya terdiri dari 20 pengemudi.
Beberapa tahun kemudian, Gojek meluncurkan aplikasi dan berhasil melakukan ekspansi di Asia Tenggara, kemudian menjadi perusahaan unicorn pertama di Indonesia.
Komunikasi
Menjadi seorang pengusaha melibatkan interaksi rutin dengan karyawan, seperti memimpin rapat, memberikan presentasi saat bersama pihak eksternal, hingga menyelesaikan konflik antar karyawan.
Pengusaha perlu pemahaman mendalam mengenai cara komunikasi yang jelas untuk mencegah terjadinya ketidakjelasan instruksi kerja, pengambilan keputusan sepihak, dan kurangnya mendengarkan feedback dari karyawan.
Dalam sebuah penelitian disebutkan bahwa waralaba Es Teh Indonesia mengandalkan pendekatan komunikasi terbuka dan partisipatif melalui grup chat setiap outlet. Metode ini menciptakan pola komunikasi dua arah antara pemilik usaha dan karyawan sehingga terjadi kolaborasi dan percepatan penyelesaian masalah operasional.
Sebagai contoh, seorang karyawan menghadapi komplain pelanggan akibat salah memberikan pesanan. Pemilik usaha tidak menyalahkan karyawan, melainkan menenangkan pelanggan dan memberikan kompensasi.
Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah skill yang penting dimiliki pengusaha karena berkaitan dengan kemampuan mendelegasikan, menginspirasi dan memotivasi tim dalam mencapai tujuan. Pemimpin yang baik dapat melihat kekuatan karyawannya, memastikan pekerjaan selesai tepat waktu, serta memotivasi karyawan untuk bekerja lebih memuaskan.
Sebagai contoh, kesuksesan Indomie mendominasi pasar Nigeria terjadi berkat kemampuan pemimpinnya dalam membangun motivasi karyawan agar Indomie menembus pasar global. Pendekatan strategis yang dilakukan adalah menawarkan varian rasa yang sesuai dengan selera lokal, harga terjangkau dan mudah disajikan.
Kecerdasan emosional
Ciri-ciri dari pengusaha yang cerdas secara emosional adalah mampu berempati pada orang lain. Hal ini menunjukkan bagaimana seorang pemimpin memahami sudut pandang orang lain dan menghargai perbedaan pendapat.
Empati bukanlah skill sentimentil, justru membuat karyawan merasa didengar dan membuat mereka nyaman menyampaikan ide maupun keresahan. Melalui empati, Anda bisa mengumpulkan banyak sudut pandang, berkolaborasi, dan menyesuaikan ekspektasi sembari tetap bertanggungjawab pada tujuan tim.
Contohnya, Paragon dikenal sebagai perusahaan kosmetik yang memperlakukan karyawan seperti keluarga. Hal ini tercermin dari bagaimana Paragon menciptakan program kesejahteraan karyawan, menyediakan fasilitas kerja yang nyaman, mengutamakan pengembangan karier dan menciptakan program sosial yang benar-benar bermanfaat.
Pengelolaan Keuangan
Penguasaan skill finansial akan membantu pemilik usaha untuk membuat keadaan keuangan tetap stabil, memastikan arus kas dalam kondisi sehat, membantu dalam mengambil keputusan keuangan yang cerdas, menghindari risiko keuangan, dan mencapai tujuan keuangan yang ditetapkan.
Brand Kopi Kenangan dapat dijadikan contoh penerapan skill finansial yang baik. Brand ini mengusung konsep grab and go sehingga pelanggan hanya perlu memesan online tanpa dine in. Melalui sistem ini, pelayanan Kopi Kenangan jadi lebih cepat, biaya operasional lebih efisien dan harga kopinya pun terjangkau.
Pemasaran dan Penjualan
Bisnis Anda akan sukses jika produk dan layanannya dikenal banyak orang. Oleh karena itu Anda membutuhkan skill sales dan marketing guna meningkatkan brand awareness calon pelanggan, menarik pembeli dan meningkatkan penjualan.
Keterampilan ini bisa Anda asah dengan memahami customer journey, cara membangun branding yang kuat, strategi digital marketing, dan teknik negosiasi.
Apakah Anda mengenal brand parfum HMNS? Brand ini mengandalkan sosial media untuk promosi. Mereka berhasil membangun kedekatan emosional dengan konsumen berkat kemampuan storytelling yang kuat tanpa membuat seseorang harus mencium parfumnya secara langsung.
Strategi yang digunakan adalah flywheel marketing, di mana HMNS secara aktif memberikan respons terhadap pengalaman pelanggan yang positif dan interaktif. HMNS juga serius memerhatikan umpan balik dan saran yang diberikan. Strategi ini tentu membuat pelanggan merasa antusias untuk terus berinteraksi dengan brand ini.
Digital dan Teknologi
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, seorang pengusaha membutuhkan keterampilan digital untuk bisa berinovasi dan beradaptasi. Misalnya, memahami e-commerce, marketplace, digital marketing, alat analitik, sistem automatisasi hingga penggunaan aplikasi.
Sebagai contoh, brand fashion seperti Erigo mulanya memasarkan produk secara offline di berbagai bazar. Ternyata, biaya operasionalnya pun membengkak dengan return yang tidak setimpal. Erigo pun mulai menawarkan produk melalui website, bekerjasama dengan Shopee dan memanfaatkan semua kanal media sosial.
Erigo menggunakan sistem CRM (Customer Relationship Management) untuk membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen. Sistem ini memungkinkan mereka untuk mengelola data pelanggan dan stok secara online.
Otomatisasi Proses Bisnis Anda dengan Aplikasi CRM Hadirr
Pertumbuhan bisnis tidak akan terlepas dari keberadaan pelanggan. Sekarang sudah hadir solusi praktis mengelola interaksi dan hubungan dengan pelanggan maupun calon pelanggan, yaitu aplikasi CRM Hadirr Sales
Fitur CRM yang dimiliki Hadir akan membantu Anda mengatur data pelanggan, mengelompokkannya sesuai kebutuhan kampanye pemasaran sales, serta memantau proses sales yang sedang berjalan secara real-time.
Sebagai pemilik usaha, Anda tidak perlu kerepotan lagi meminta laporan sales satu per satu, karena datanya bisa dilihat di dashboard aplikasi saja. Anda juga dapat membaca progress penjualan setiap karyawan.
Dengan bantuan aplikasi CRM Hadirr Sales, Anda dapat mengelola bisnis secara fleksibel karena dapat diakses lewat gawai saja. Gunakan seluruh fitur Hadirr untuk mendukung bisnis Anda secara maksimal.